Kau yang tak tergapai
Kini ku sakit
Jatuh terhempas akibat cinta
Bukankah dari awal ku telah tau?
Bagaimana bila rasa ini tetap terus tumbuh.
Jatuh terhempas akibat cinta
Bukankah dari awal ku telah tau?
Bagaimana bila rasa ini tetap terus tumbuh.
Tidak semua hal dapat dijelaskan dengan logis
Begitu pula dengan hatiku
Begitu pula dengan perasaanku
Yang seharusnya tau bahwa dia takkan bisa kumiliki
Begitu pula dengan hatiku
Begitu pula dengan perasaanku
Yang seharusnya tau bahwa dia takkan bisa kumiliki
Melihatmu dulu merupakan hobiku yang amat menyenangkan
Memperhatikanmu dari kejauhan tanpa disadari siapapun
Telah menjadi bakat terpendamku
Tapi sekarang kenapa semua terasa menyakitkan?
Memperhatikanmu dari kejauhan tanpa disadari siapapun
Telah menjadi bakat terpendamku
Tapi sekarang kenapa semua terasa menyakitkan?
Bahkan, hanya dengan bertatap mata denganmu
Membuat dadaku sesak seolah-olah semua oksigen telah habis kau hirup
Suarakupun tercekat, ia mulai bergetar
Bagaimana bisa aku terlihat baik-baik saja jikalau semua anggota tubuhku berkhianat saat berhadapan denganmu
Membuat dadaku sesak seolah-olah semua oksigen telah habis kau hirup
Suarakupun tercekat, ia mulai bergetar
Bagaimana bisa aku terlihat baik-baik saja jikalau semua anggota tubuhku berkhianat saat berhadapan denganmu
Semua tak sama seperti dulu lagi
Atau mungkin hanya aku saja yang belum terbiasa dengan pemandangan ini?
Jika dulu hobiku melihatmu terlelap dikursi taman itu sendiri
Kini telah berganti dengan pemandangan yang mendera hatiku.perasaanku.
Menyadarkanku bahwa aku hanya pengagum rahasiamu
Bukan dia yang kini kau belai rambutnya dengan pancaran kasih sayang. Dibangku taman tempatmu terlelap sendirian
Atau mungkin hanya aku saja yang belum terbiasa dengan pemandangan ini?
Jika dulu hobiku melihatmu terlelap dikursi taman itu sendiri
Kini telah berganti dengan pemandangan yang mendera hatiku.perasaanku.
Menyadarkanku bahwa aku hanya pengagum rahasiamu
Bukan dia yang kini kau belai rambutnya dengan pancaran kasih sayang. Dibangku taman tempatmu terlelap sendirian
Comments
Post a Comment